Pages

Jika anak dibesarkan dengan celaan, ia belajar memaki. Jika anak dibesarkan dengan permusuhan, ia belajar berkelahi. Jika anak dibesarkan dengan sebaik-baik perlakuan, ia belajar keadilan. Jika anak dibesarkan dengan kasih sayang & persahabatan, ia belajar menemukan cinta dalam kehidupan

Selasa, 17 Mei 2011

Para Tokoh Gerakan Islam di Mesir Mulai Menyuarakan Pembentukan Negara Islam


Mereka juga mengatakan bahwa mereka akan membentuk koalisi di pemilihan parlemen berikutnya dalam rangka memerangi kekuatan-kekuatan politik sekuler di negara itu.

"Ini serangan baru pada kelompok-kelompok Islam yang membawa kita bersama," kata anggota terkemuka Ikhwanul Muslimin Sobhi Saleh.

Sementara itu, juru bicara Salafi Abdel Moneim al-Shalat mengatakan gerakan-gerakan Islam bersatu dalam rangka melestarikan sifat Islami Mesir.

"Kalamullah (ayat-ayat Allah) harus memerintah dan Islam harus di hati warga," kata juru bicara Jamaah Islamiyah Osama Hafez.

"Gerakan-gerakan Islam bersatu, meski berbeda ideologis mereka, karena mereka merasa Islam terancam," kata pengacara Ikhwanul Muslimin al-Zayat.

Amr al-Shobky, ahli di Pusat Al-Ahram untuk Kajian Politik dan Strategis mengatakan bahwa kerjasama agama ini merupakan sebuah demonstrasi kekuasaan, dan bahwa hal itu mencerminkan ketidakseimbangan politik yang memiringkan terhadap gerakan Islam.

Sejak tuntutan perubahan bergulir di Timur Tengah yang diawali oleh tumbangnya rezim Ben Ali di Tunisia menyusul tumbangnya rezim Hosni Mubarak di Mesir, kaum Muslim semakin menunjukkan keinginan mereka terhadap penerapan syariah Islam.

Gerakan-gerakan Islam sudah saatnya bersatu padu untuk menyatukan visi dan misi yakni mengembalikan kembali kehidupan Islam. Hanya saja, kehidupan Islam ini tidak akan pernah terwujud kecuali ketika umat ini hidup di bawah payung Khilafah yang akan menyatukan kaum Muslim sedunia.

Di berbagai negeri, seperti di Tunisia, Libanon, Yordania, Gaza dan Masjid Al-Aqsa di Palestina sudah mulai terdengar teriakkan kepada dunia dengan slogan-slogan "al-ummah turid al-khilafah islamiyyah", semakin menegaskan bahwa Khilafah Islamiyyah itulah yang akan memberikan perubahan nyata di dunia Muslim.

Sejak bertahun-tahun, sebuah partai politik yang lahir dari al-Quds Palestina, Hizbut Tahrir terus menerus menyerukan penegakkan Khilafah. Jalannya, bukan dengan demokrasi ataupun cara barat lainnya, melainkan dengan kekuatan umat dan peraihan dukungan (thalab an-nushroh). Insya Allah, kedatangannya semakin dekat. [m/amay/syabab.com]

Tidak ada komentar:

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...