Pages

Jika anak dibesarkan dengan celaan, ia belajar memaki. Jika anak dibesarkan dengan permusuhan, ia belajar berkelahi. Jika anak dibesarkan dengan sebaik-baik perlakuan, ia belajar keadilan. Jika anak dibesarkan dengan kasih sayang & persahabatan, ia belajar menemukan cinta dalam kehidupan

Jumat, 31 Mei 2013

Indonesia Terjajah, Kapal Perubahan Digerakkan

HTI Press. Indonesia negeri Muslim yang gemah ripah loh jinawi tata tentrem kertoraharjo ternyata masih dalam ancaman penjajahan yang luar biasa. Negara-negara kapitalis asing berebut “makanan” di negeri Zamrud Khatulistiwa dengan mengeruk segala macam sumber daya alam yang melimpah.
Anehnya, kehadiran para penjajah asing itu tidak disadari sepenuhnya oleh sebagian umat Islam, sehingga lambat laut potensi besar umat ini telah berhasil “diduduki” para kapitalis asing.
Demikianlah gambaran global aksi teatrikal Kapal Layar Khilafah, Ahad (26/5) di Stadion 10 Nopember, Surabaya.

MK JATIM 2013: "Al-ummah Turid Khilafah Islamiyah"


971857_374025342707982_417653762_n.jpg (960×720)

Malam menjelang pelaksanaan Muktamar Khilafah di Gelora 10 November Surabaya panitia memberi tahu bahwa tiket sudah sold out, dan dengan sangat terpaksa pemesanan tiket ditutup beberapa hari sebelum acara. Bukan karena tidak ada yang berminat membeli, tapi panitia kuatir tidak mampu melayani peserta dengan baik, karena keterbatasan daya tampung stadion. 

Keesokan paginya (Ahad, 26/5), saya menyaksikan dengan mata kepala sendiri, Gelora 10 November benar-benar penuh sesak dengan kaum muslimin dari berbagai daerah di Jawa Timur, dan ada juga beberapa orang sengaja datang dari luar Jawa. Pengorbanan mereka sungguh besar. Masuk ke stadion ini harus membeli tiket yang dananya memang diperlukan panitia untuk penyelengaraan kegiatam. Datang ke Surabaya juga dengan biaya sendiri, ada yang naik motor, nyewa angkot, nyarter mobil atau bis, dan tak sedikit yang naik pesawat. 

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...